Doa Mohon Ampun dan Minta Ampunan

Dapatkan pahala berdakwah dan gratis buku Rahasia Rezeki Berlimpah, klik di sini untuk detailnya

Bismillahirohmanirohim. Manusia adalah maksud yang sangat lemah memiliki banyak kekurangan aku juga ada kelebihannya. Manusia dikenal juga sebagai tempatnya dosa dan kesalahan dikarenakan banyaknya dosa-dosa yang mereka perbuat walaupun mereka bertaubat mereka terus buat dosa kembali setelah bertaubatnya, mereka pun banyak berbuat salah walaupun telah tahu mana yang benar. Yang salah tidak itu saja manusiapun dikenal sebagai ya lupa dikarenakan lemahnya daya ingat mereka dan seringnya mereka lupa akan hal-hal yang sebelumnya telah mereka ketahui. Maka sebagai manusia janganlah kita berbuat sombong betapa banyaknya kekurangan kita dibandingkan Rahmat dari Allah ta’ala.

Namun demikian sebagai manusia bukan berarti karena kita sering berbuat salah dan dosa menjadikan kita putus asa Dari rahmat Allah. Bahkan kita tidak boleh merasa putus asa Dari rahmat Allah karena ada yang berputus asa dari rahmat Allah kecuali orang-orang yang merugi. Dan selain itu juga kita tidak boleh berputus asa dikarenakan rahmat Allah begitu luas, jauh lebih luas ampunan dan kasih sayang yang dibandingkan macam perbuatan dosa yang pernah kita perbuat, baik kita tahu ataupun tidak, baik dosa yang kita sadar ataupun kita tidak sadar, baik dosa yang tersembunyi maupun jelas nampak di mata manusia.

Cara Dosa Diampuni

Kita sering berdoa agar Allah mengampuni dosa-dosa kita, tapi sebenarnya bagaimana cara agar dosa dosa kita diampuni Allah? Ada beberapa cara agar dosa dosa kita diampuni. Para ulama menjelaskan bahwa dengan mendapat musibah lalu kita bersabar maka itu menggugurkan dosa-dosa kita.

Bahkan nabi menjelaskan hal ini sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Sa’id dan Abu Hurairah,

Dari Abu Sa’id dan Abu Hurairah, mereka mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَا يُصِيبُ الْمُؤْمِنَ مِنْ وَصَبٍ وَلاَ نَصَبٍ وَلاَ سَقَمٍ وَلاَ حَزَنٍ حَتَّى الْهَمِّ يُهَمُّهُ إِلاَّ كُفِّرَ بِهِ مِنْ سَيِّئَاتِهِ

Tidaklah seorang mukmin tertimpa suatu musibah berupa rasa sakit (yang tidak kunjung sembuh), rasa capek, rasa sakit, rasa sedih, dan kekhawatiran yang menerpa melainkan dosa-dosanya akan diampuni” (HR. Muslim no. 2573).

Referensi: rumaysho

Dan juga dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Muawiyah, di mana beliau meriwayatkan sabda Nabi:

Dari Mu’awiyah, ia berkata bahwa ia mendengar sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,

مَا مِنْ شَىْءٍ يُصِيبُ الْمُؤْمِنَ فِى جَسَدِهِ يُؤْذِيهِ إِلاَّ كَفَّرَ اللَّهُ عَنْهُ بِهِ مِنْ سَيِّئَاتِه

Tidaklah suatu musibah menimpa jasad seorang mukmin dan itu menyakitinya melainkan akan menghapuskan dosa-dosanya” (HR. Ahmad 4: 98. Syaikh Syu’aib Al Arnauth berkata bahwa sanadnya shahih sesuai syarat Muslim).

Referensi: rumaysho

Perhatikan: tidaklah musibah yang menimpa kita sebagai seorang muslim, melainkan hal tersebut membuat dosa-dosa kita akan diampuni. Entah itu berupa penyakit, rasa lelah, rasa sedih, rasa khawatir, semuanya itu akan menjadi penggugur dosa-dosa kita dihadapan Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

Selain itu Ada cara lain seperti dengan kita mengerjakan kebaikan, karena setiap kebaikan yang kita kerjakan akan secara otomatis juga menghapuskan dosa-dosa yang pernah kita lakukan. Hal ini telah Allah jelaskan dalam kitabnya yang mulia di dalam surat Hud ayat ke 14, di mana ar-Rahman berfirman:

إن الحسنات يذهبن السيئات

Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk” (Qs. Huud: 114)

Dan hal ini umum berlaku untuk setiap jenis kebaikan, baik kebaikan kecil ataupun kebaikan besar, selama dilakukan Ikhlas untuk mengharapkan wajah Allah semata dan dilakukan sesuai tuntunan nabi Shallallahu Alaihi Wasallam. Maka perbanyaklah berbuat kebaikan agar dosa dosa kita terampuni.

Adapun cara yang ketiga adalah dengan memperbanyak doa memohon ampunan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala, memohon sayangnya kepada kita yang lemah dan banyak berbuat dosa ini. Contoh doa memohon ampunan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala sangatlah banyak baik dari Alquran maupun Al Hadits.

Doa Memohon Ampunan Dari Hadits

Untuk doa di dalam al-hadits diantaranya adalah doa-doa yang indah berikut:

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa membaca do’a:

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِى خَطِيئَتِى وَجَهْلِى وَإِسْرَافِى فِى أَمْرِى وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّى اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِى جِدِّى وَهَزْلِى وَخَطَئِى وَعَمْدِى وَكُلُّ ذَلِكَ عِنْدِى

Allahummagh-firlii khothii-atii, wa jahlii, wa isrofii fii amrii, wa maa anta a’lamu bihi minni. Allahummagh-firlii jiddi wa hazlii, wa khotho-i wa ‘amdii, wa kullu dzalika ‘indii

(Ya Allah, ampunilah kesalahanku, kejahilanku, sikapku yang melampaui batas dalam urusanku dan segala hal yang Engkau lebih mengetahui hal itu dari diriku. Ya Allah, ampunilah aku, kesalahan yang kuperbuat tatkala serius maupun saat bercanda dan ampunilah pula kesalahanku saat aku tidak sengaja maupn sengaja, ampunilah segala kesalahan yang kulakukan) HR. Bukhari no. 6398 dan Muslim no. 2719

Referensi: rumaysho

Beliau pun berdo’a dalam sebuah sabdanya:

رَبِّ اغْفِرْ لِى وَتُبْ عَلَىَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ

Ya Rabbi! Ampunilah aku dan terimalah taubatku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.

إِنْ كُنَّا لَنَعُدُّ لِرَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- فِى الْمَجْلِسِ الْوَاحِدِ مِائَةَ مَرَّةٍ « رَبِّ اغْفِرْ لِى وَتُبْ عَلَىَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ »

Sungguh, kami menghitung Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam satu majelis mengucapkan (doa) berikut sebanyak 100 kali: Ya Rabbi! Ampunilah aku dan terimalah taubatku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang. [HR. Abu Daud, at-Tirmidzi, al-Bukhâri dalam al-Adabul Mufrad dari Ibnu Umar Radhiyallahu anhuma]

Referensi: almanhaj

Perhatikanlah wahai saudaraku betapa rendah hatinya nabi dan betapa takutnya nabi terhadap dosa padahal adalah orang yang telah dijamin terbebas dari dosa terjamin bebas dari kesalahan, kan tapi demikian takutnya beliau terhadap dosa. Maka sudah sepantasnya kita yang tidak mendapat jaminan apapun dan jelas-jelas Jauh tidak lebih bertakwa dibandingkan beliau lebih berhati-hati dan lebih takut terhadap dosa-dosa. Demikian beberapa do’a dari hadits yang dapat kita ikuti.

Do’a Memohon Ampunan Dari al-Qur’an

Adapun doa dari Alquran al-karim ada banyak sekali ayat yang sangat menyentuh hati dan sangat indah untuk didengar serta dibaca berisikan permohonan doa seorang hamba kepada Tuhannya diantaranya adalah sebagai berikut:

رَبِّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ أَنْ أَسْأَلَكَ مَا لَيْسَ لِي بِهِ عِلْمٌ وَإِلَّا تَغْفِرْ لِي وَتَرْحَمْنِي أَكُنْ مِنَ الْخَاسِرِينَ

Ya Tuhanku, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari memohon kepada Engkau sesuatu yang aku tiada mengetahui (hakekat)nya. Dan sekiranya Engkau tidak memberi ampun kepadaku, dan (tidak) menaruh belas kasihan kepadaku, niscaya aku akan termasuk orang-orang yang merugi” (QS. Huud: 47).

رَبَّنَا آمَنَّا فَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا وَأَنْتَ خَيْرُ الرَّاحِمِينَ

Ya Tuhan kami, kami telah beriman, maka ampunilah kami dan berilah kami rahmat dan Engkau adalah Pemberi rahmat Yang Paling Baik” (QS. Al Mu’minun: 109).

رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَأَنْتَ خَيْرُ الرَّاحِمِينَ

Ya Tuhanku berilah ampun dan berilah rahmat, dan Engkau adalah Pemberi rahmat Yang Paling baik” (QS. Al Mu’minun: 118).

رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَإِسْرَافَنَا فِي أَمْرِنَا وَثَبِّتْ أَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ

Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-tindakan kami yang berlebih-lebihan dalam urusan kami dan tetapkanlah pendirian kami, dan tolonglah kami terhadap kaum yang kafir” (QS. Al Imran: 147).

رَبَّنَا إِنَّنَا آمَنَّا فَاغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah beriman, maka ampunilah segala dosa kami dan peliharalah kami dari siksa neraka” (QS. Al Imran: 16).

رَبَّنَا إِنَّنَا سَمِعْنَا مُنَادِيًا يُنَادِي لِلْإِيمَانِ أَنْ آمِنُوا بِرَبِّكُمْ فَآمَنَّا رَبَّنَا فَاغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَكَفِّرْ عَنَّا سَيِّئَاتِنَا وَتَوَفَّنَا مَعَ الْأَبْرَارِ رَبَّنَا وَآتِنَا مَا وَعَدْتَنَا عَلَى رُسُلِكَ وَلَا تُخْزِنَا يَوْمَ الْقِيَامَةِ إِنَّكَ لَا تُخْلِفُ الْمِيعَادَ

Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami mendengar (seruan) yang menyeru kepada iman, (yaitu): “Berimanlah kamu kepada Tuhanmu”, maka kamipun beriman. Ya Tuhan kami, ampunilah bagi kami dosa-dosa kami dan hapuskanlah dari kami kesalahan-kesalahan kami, dan wafatkanlah kami beserta orang-orang yang banyak berbaktiYa Tuhan kami, berilah kami apa yang telah Engkau janjikan kepada kami dengan perantaraan rasul-rasul Engkau. Dan janganlah Engkau hinakan kami di hari kiamat. Sesungguhnya Engkau tidak menyalahi janji” (QS. Al Imran: 193-194).

رَبِّ إِنِّي ظَلَمْتُ نَفْسِي فَاغْفِرْ لِي فَغَفَرَ لَهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ

Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah menganiaya diriku sendiri karena itu ampunilah aku”. Maka Allah mengampuninya, sesungguhnya Allah Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (QS. Al Qashash: 16).

رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِنَا رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا أَنْتَ مَوْلَانَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ

Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir” (QS. Al Baqarah: 286).

رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ

Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi” (QS. Al A’raf: 23).

Masya Allah betapa banyak doa-doa yang bisa kita ambil pelajarannya dari Alquran dan as-sunnah yang shahih, yang tinggal kita contoh saja kita baca kita amalkan dan kita harapkan dengannya Allah berkenan untuk mengampuni dosa-dosa kita orang tua kita dan saudara-saudara Kita sesama umat Islam.

Yang paling penting wahai saudaraku, saat kita berbuat dosa atau kesalahan jangan putus asa dari rahmat Allah dan Yakinlah bahwa Allah akan mengabulkan permohonan kita untuk memaafkan diri diri kita yang lemah ini. Dan jangan juga menyengaja berbuat dosa meremehkan perbuatan dosa baik dalam bentuk bid’ah, syirik atau maksiat. Walaupun maksiat sebut kecil, walaupun bid’ah yang sepele, walau kemusyrikan yang dianggap biasa, karena bisa jadi apa yang kita anggap ringan dan remeh tersebut adalah hal yang menjatuhkan diri kita ke dalam dalamnya jurang neraka yang tiada bertepi.

Dapatkan pahala berdakwah dan gratis buku Rahasia Rezeki Berlimpah, klik di sini untuk detailnya